Pikir baik-baik sebelum memodifikasi mobil

contoh mobil yang dimodif
Barangkali sebagian dari Anda terobsesi untuk memodifikasi kendaraan agar terlihat keren dan berbeda. Namun perlu dipertimbangkan, karena mengubah tampilan berlebihan, apalagi untuk harian, belum tentu nyaman dan menguntungkan. Meski Anda telah menghabiskan uang dalam jumlah besar, bukan berarti nilai jualnya menjadi tinggi, malah sebaliknya bisa turun jauh.

Jika ingin mengubah penampilan dengan cat baru misalnya, ada baiknya berfikir ulang. Pilihan dengan stiker mobil mungkin lebih baik daripada cat. Mengutip Wissam Azhari, pendiri dan pemilik konsep Foll-a-car di Eropa dan Timur Tengah, keunggulan stiker adalah mudah dibentuk sesuai keinginan, dan tentu saja mudah dilepas. Kebanyakan mereka yang mengubah warna mobil karena alasan fashion dan style.

Pengecatan akan menurunkan nilai jual kembali dan pengecatan ulang akan menambah biaya yang harus Anda keluarkan. Bahkan dengan mobil mewah, saat Anda mulai mengubah cat asli, Anda bisa kehilangan sekitar 20 sampai 35 persen dari nilai mobil.

Menurut Azhari, memodifikasi mobil merupakan pilihan yang baik saat Anda menjualnya, tapi hal itu tidak selalu meningkatkan nilainya. Walaupun modifikasi mobil bisa menambah nilai, hal itu tergantung pada rasa. "Jika Anda melakukan sesuatu secara berlebihan, hal ini menjadi masalah selera dan nilainya hanya sebanding dengan seberapa besar orang lain mau membayarnya," papar Azhari.

Peraturan memodifikasi mobil tentu berbeda di setiap negara, termasuk di Indonesia. Semua disesuaikan dengan aturan lalu lintas yang berlaku, seperti plat seri, lampu, spion dan sebagainya.

Selain itu, sebaiknya tidak perlu menjejali mobil Anda dengan aksesori yang tidak perlu yang berdampak pada keselamatan Anda di jalan. Sangat penting agar lampu belakang mobil Anda terlihat oleh sesama pengguna jalan. Jika tidak, mereka tidak tahu kapan Anda akan mengerem. Jika ragu, tidak ada salahnya berkonsultasi dengan bengkel atau dealer profesional mobil Anda.

Perlu diingat, memodifikasi jangan pernah mengacaukan kelistrikan kendaraan, dan pastikan aksesori tidak mempengaruhi garansi mobil. Berdiskusilah dan minta saran independen sebelum memasang aksesori. Jadi, sebaiknya selalu pertimbangkan nilai jual kembali mobil Anda. (kpl/nzr/bun)

Sumber: merdeka

0 comments :

Post a Comment